Jika
kau belum punya seseorang yang dapat kau percaya untuk mendengar ceritamu,
Torehkanlah
pada lembaran kertas. Menulislah….
Baiklah akan ku ceritakan mengapa gadis
tangguh itu tiba-tiba ingin pindah ke planet Mars. Dia marah pada penduduk
bumi, karena menurutnya mereka jahat. Padahal dia sejak dulu sangat meyukai
bumi, lalu sekarang dengan mudahnya ingin pindah ke tempat lain. Hanya karena
ingin meninggalkan Bumi. Dia ingin melarikan diri, bukan karena ancaman dari
penduduk bumi itu. Tidak selamanya orang lari dari sesuatu karena ketakutan
atau ancaman bukan?, melainkan bisa juga karena kebencian, kesedihan, ataupun
karena hilangnya harapan.
Dia bukan sedang patah hati, seperti dugaan
teman-temannya. Dia bukan sedang galau merana karena sesosok makhluk yang
bernama laki-laki, sama sekali bukan. Melainkan ada hal-hal yang lebih rumit.
Lebih sakit daripada yang namanya patah hati. tentang pertanyaan-pertanyaan
dalam hatinya yang sejak setahun terakhir ini dia tanyakan.
Tentang orang-orang yang selalu ingin
merusak kebahagiaan yang dia miliki, tentang rumah yang dulu dia percaya
sebagai surga, dan tentang orang-orang yang tidak ada yang bisa dipercaya lagi,
setelah tahu sebenarnya mereka begitu saja pergi. Bahkan ada saja yang secara
bergantian berusaha membuat kekacauan. Sebenarnya semua bisa baik-baik saja
jika ada yang meminta maaf dan memberi maaf. Semua sebenarnya bisa baik-baik
saja jika ada dukungan dari orang-orang yang layak mendukung. Namun
kenyataannya, mereka pun tak peduli. Berpura-pura tidak tahu atas apa yang
terjadi pada keutuhan mereka. Mereka berpura-pura baik-baik saja, tanpa sadar
mereka saling menyakiti. Dan dia begitu saja mengikut, menjadi sesosok gadis
tidak peka. Hingga akhirnya semua menjadi benar-benar kacau.
Lalu apa yang harus dia lakukan, ketika
semua orang tak ada yang menyadari luka masing-masing?. Haruskah ada yang disalahkan?, siapa yang
perlu disalahkan?, lantas setelah menyalahkan, apa semuanya akan menjadi
pulih?, apa masalah akan selesai?, sama sekali tidak bukan?..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar